Harakah.id – Orang yang disebut pelit adalah orang yang enggan bershalawat ketika disebut nama Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa salam (saw). Perbanyak shalawat. Shalawat adalah perintah Allah yang Allah sendiri juga melakukannya.
Seluruh ulama menyepakati baca shalawat termasuk kesunnahan dan perbuatan baik. Bahkan dianjurkan untuk memperbanyaknya. Terutama ketika disebut nama Nabi Muhammad. Karena orang yang tidak bershalawat ketika nama Nabi Muhammad disebut dia termasuk orang yang pelit.
Rasulullah berkata:
اَلْبَخِيْلُ مَنْ ذُكِرْتُ عِنْدَهُ فَلَمْ يُصَلِّ عَلَيَّ
“Orang pelit itu adalah orang yang ketika disebut namaku ia enggan bershalawat” (HR: al-Tirmidzi).
Baca Juga: Memahami Tawaran Model Gerakan Islam Muhammad Iqbal, Seorang Mujaddid Islam Asia Selatan yang Patut Diperhitungkan
Perbanyak shalawat. Karena shalawat merupakan ibadah yang diperintahkan Allah, dan Allah sendiri berserta para malaikat-Nya juga melakukannya.
Dalam Al-Qur’an surah Al-Ahzab ayat 56, Allah menyatakan tegas hal ini.
إِنَّ اللهَ وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَآأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا
Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya. [QS: Al-Ahzab: 56]
Baca Juga: Tradisi Mahallul Qiyam dan Alasan Kenapa Harus Berdiri Ketika Mendendangkan Shalawat
Perbanyak shalawat, karena orang yang selalu bershalawat kepada Nabi Muhammad akan mendapatkan ganjaran terbaik di sisi Allah. Bahkan satu kali shalawat akan dibalas dengan sepuluh shalawat dari Allah SWT. Rasulullah berkata:
مَنْ صَلَّى عَلَىَّ وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْر
“Barangsiapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali.” [HR. Muslim, no. 408]
Baca Juga: Apakah Nabi Butuh Didoakan? Penjelasan Mengapa Kita Membaca Shalawat
Dalam hadis riwayat At-Tirmidzi juga disebutkan, “orang yang paling utama di hari akhirat kelak adalah orang yang paling banyak bershalawat kepada Nabi Muhammad saw.”
Semoga dengan shalawat tersebut menjadi jalan untuk memperoleh syafaat Nabi Muhammad di hari akhirat kelak.
Baca Juga: Pilih Banyakin Shalawat Atau Istighfar? Ini Kata Imam Ar-Ramli


Baca Juga: Menulis Shalawat Nabi Ternyata Juga Ada Pahalanya, Jangan Hanya Membacanya